1 Juli 2011. 10 tahun lalu.
Saya resign dari perusahaan tempat saya bekerja, perusahan multinasional di industri oil & gas. Tidak hanya itu, saya juga resign dari dunia karyawan. Setelah hampir 15 tahun saya bekerja sebagai instrument engineer. Profesi yang sesuai dengan kuliah yang saya ambil.
Dan saya resmi mengambil jalan full-time entrepreneur. Sempat saya tulis di sini.

Banyak kejadian tak terduga yang terjadi dalam kurun satu dasawarsa ini. Banyak ups and downs. Tapi lebih banyak downs-nya sepertinya.
Kalau pengalaman berwirausaha ini diibaratkan roller coaster, mungkin tidak ada roller coaster yang ada di muka bumi ini yang bisa mengalahkan keseruan, kecemasan, kengerian, dan ke-tidakbisadiprediksi-annya.
Dalam kurun waktu tersebut, saya sudah membuka beberapa usaha. Sekaligus menutupnya. Ada yang masuk hitungan tahun, ada yang cuma berumur bilangan bulan. Ada sejumlah partner bisnis yang bekerjasama. Ada yang berjalan, ada yang cuma di atas kertas, dan tidak jadi terealisasi.
Ada usaha yang menghasilkan profit. Ada yang menyisakan kredit macet.
Sebenarnya, pengalaman saya ini sedang saya tuangkan ke dalam sebuah buku, menyusul buku pertama yang terbit 2012 lalu, Follow Your Passion, oleh Transmedia Pustaka.
Tadinya rencana akan saya terbitkan tepat di tanggal 1 Juli ini. Minimal meluncurkan pre-order bukunya. Tapi ternyata rencana tersebut terlalu muluk.
Tentunya alasan klasik: sibuk dan writers block yang jadi kambing hitamnya. Mohon doanya, semoga buku ini bisa terbit di tahun ini
Terima kasih kepada semua pihak yang selalu mendukung saya selama ini.
Terutama istri saya, Oka, yang telah mengijinkan suaminya terjun ke dunia yang tidak jelas, setelah hampir 12 tahun hidup tenang dengan gaji rutin dari dunia kerja. Yang setia mendampingi, dan selalu menyemangati, terutama di saat kehidupan sedang tidak berpihak kepada kami.
Empat tahun terakhir ini, saya sedang running bisnis produsen bahan baku minuman powder premix & syrup Forest Bubble Drink.
Belum banyak yang saya hasilkan dalam wirausaha seumur jagung ini. Tidak ada yang bombastis. Semoga 10 tahun berikutnya, saya bisa lebih memberikan yang terbaik untuk keluarga, lingkungan, dan dunia bisnis.
Depok, 1 Juli 2021
Muadzin Jihad
Co-founder Forest Powder & Syrup
Setelah satu dasawarsa ini, kira kira apa masih ada penyesalan pak keluar dari PTTI?
Sama sekali gak pernah menyesal pak 😀
Waktu awal-awal sempat menyesal pak -> https://muadzin.com/2011/08/11/menyesal-setelah-pensiun-dini/
Hehe… terima kasih sudah mampir 🙂